Jumat, 13 Januari 2012

trouble






Author : Jang Rae Jung
Nama Asli/twitter : Radita Nareswari / @raditares

*cast :

-) Amber f(x)
Seorang gadis periang yang sangat tomboy. Kehidupannya berubah semenjak JaeJoong secara tiba tiba memasuki lembaran hidupnya.

-) Kim Kyu Jong SS501
Sahabat Amber dan Yoona yang selalu ada di setiap dua sahabatnya membutuhkannya. Diam diam ia menyukai salah satu dari kedua sahabatnya itu.

-) Yoona SNSD
Sahabat Kyu Jong dan Amber yang paling keibuan. Inilah tipikal wanita yang disukai Kyu Jong.

-) Jaejoong JYJ
Calon suami Amber. Mereka akan melangsungkan pernikahan musim dingin bulan depan. Dia sangat menyayangi Amber yang tomboy. Baginya, Amber adalah gadis yang luar biasa.



















MY SNOW PRINCE

*Author POV

“Kyu Jong-a, lihatlah” ucap Amber sembari menunjukkan sebuah pesan teks pada kyujong. Kyujong pun mengambil HP itu dan membaca pesan singkat itu.

From : my lovely JJ

Benarkah? Orangtuamu ingin bertemu denganku dan keluargaku? Hmm. Baiklah, besok kita bertemu di restauran biasa. Aku akan membawa orangtuaku juga ^^ kenakan dress yang cantik. Jangan kenakan celana jeans berlubang itu pada acara sepenting ini

“Kau akan menemui Jaejoong besok? Bukankah kau berjanji akan menemaniku mencari kado untuk kado ulang tahun ibuku?” tanya Kyu Jong.
“errr.. Mianhae KyuJong-ssi. Aku benar benar tidak bisa besok. Aku tidak mungkin menolak tawaran JaeJoong ini.” Ucap Amber
“hmm, baiklah. Tidak masalah. Berdandanlah yang cantik untuk besok. Jangan kenakan kaus dan celana ini untuk acaramu besok. Aku pulang dulu ya, adikku mungkin sudah uring uringan di rumah menungguku mengantarkannya ke tempat les. Hati hati pulangnya. Bye”

*Amber POV
Hmmm, pagi ini aku mencari baju untuk aku kenakan nanti malam ditemani Yoona. Ckck, dia benar benar tau apa itu style. Pantas saja Kyu Jong menyukainya. Wajahnya cantik, memiliki jiwa keibuan, sangat lembut dan yang pasti gaya bicaranya tidak seperti aku yang ceplas ceplos. Dia selalu menutup mulutnya ketika tertawa, membuat lawan jenisnya merasa penasaran terhadapnya. Yoona memiliki banyak penggemar lelaki. Tapi ketika ia berjalan dengaku, mungkin para lelaki itu mengira Yoona telah memiliki kekasih.
“Amber, bagaimana dengan ini? Warnanya cocok untuk kulitmu. Ini akan sangat pas jika kau mengenakan high heels berwarna perak. Apa kau suka?” tanya Yoona membuyarkan lamunanku.
“Yoona-ya, apakah baju itu tidak terlalu terbuka? Lihat saja bagian belakangnya yang memiliki lubang besar. Dan lihatlah bagian dadanya. Itu sangat terbuka sekali.” Jawabku sambil mengamati baju yang sedang dipegang oleh kedua tangan mungil itu.
“benarkah? Baiklah, akan aku carikan baju lainya” ucapnya. Yoona masih saja memilah milah baju di antara gantungan baju di butik ini. Yoona, sungguh malang nasibmu memiliki sahabat seperti aku.
“Yoona, aku keluar sebentar. Aku bosan disini. Pilih saja baju yang menurutmu pas untukku. Aku percaya pada pilihanmu. Kau bisa menemuiku di kedai seberang butik ini. Aku ada disana” ucapku pada Yoona. Yoona hanya mengangguk saja.

*Yoona POV
“Yoona, aku keluar sebentar. Aku bosan disini. Pilih saja baju yang menurutmu pas untukku. Aku percaya pada pilihanmu. Kau bisa menemuiku di kedai seberang butik ini. Aku ada disana” ucap Amber padaku.
Aku hanya mengangguk menjawabnya. Hmm dasar. Nanti malam adalah acara yang penting untuknya. Tapi dia masih saja santai. Mana mungkin aku membiarkannya memakai jeans berlubang dan kaus polos itu di depan calon mertuanya. Aku kembali memilih baju untuk Amber. Tapi, hey. Bukankah itu Kyu Jong? Sedang apa dia disini. Aku memperhatikan Kyu Jong yang berjalan didepan toko perhiasan dan memasukinya. Kyu Jong membeli perhiasan? Hmmm... apa keperluan dia disitu. Entahlah, aku akhirnya memilih dress merah maroon selutut yang memiliki hiasan pita ini untuk Amber. Semoga dia pantas memakainya. Aku juga melengkapinya dengan sepatu high heels 3 cm berwarna merah juga.

*Author POV
Acara yang dinantipun tiba. Amber terlihat sangat cantik malam itu. Make up yang sangat pas karya Yoona itu turut pula menambah kecantikan Amber malam itu. Pembicaraan malam itu tidak jauh jauh dari rencana pernikahan Amber dan Jaejoong. Mereka berencana akan menikah pada musim dingin bulan depan. Kebahagiaan dua keluarga yang akan bersatu itupun membahana sepanjang malam.

*Kyu Jong POV
“Halo? Yoona? Hmmm. Mari kita bertemu. Aku tunggu kau di tempat biasa.” Aku mematikan telepon dan bergegas menuju ke tempat pertemuanku dengan Yoona. Hatiku tidak tenang malam itu. Aku mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi menyusuri jalanan Seoul yang sepi pada malam itu. Aku turun dari mobil dan mendapati Yoona duduk disalah satu bangku di cafe ini. Aku mendatanginya dan duduk disampingnya. Sepertinya dia sudah tau kedatanganku. Dia sama sekali tidak terkejut menyambutku.
“Kau tampak berantakan” ucapnya padaku.
“Yeah, aku tau. Apa.. mereka..”
“iya, mereka jadi menikah” ucap Yoona memotong pertanyaanku. Aku terdiam. Aku meminum minuman Yonna sampai habis. Bajuku basah karna aku meminumnya dengan tergesagesa
“itu salahmu Kyu Jong. Semua ini salahmu. Coba kau tidak berpurapura menyukaiku dan berkata jujur pada Amber bahwa kau menyukainya. Pasti dia tidak akan menikah dengan JaeJoong. Pasti dia tidak akan meninggalkanmu” ucap Yoona tanpa menatapku. Aku masih diam. Mencerna katakata Yoona dalam otakku.
“ini, persiapan mereka sudah dalam tahap akhir. Bersiaplah untuk kehilangan Amber.” Ucap Yoona padaku sambil memberikanku sebuah undangan berwarna emas.
“Apa yang harus aku lakukan Yoona. Semua nya sudah terlambat.” Ucapku perlahan. Yoona menatapku, dia hanya menatapku lama. Mungkin dia mencari cara untuk menghiburku.
“Apa yang harus aku katakan padamu Kyu Jong? Apakah aku harus menghiburmu dengan kata kata manis? Aku takut itu hanya menyakitimu saja. Semuanya sudah terjadi. Amber sangat menyayangi JaeJoong. Begitu juga dengan JaeJoong. Ia juga sangat mencintai Yoona.” Ucap Yoona sambil mengusap tanganku berusaha menenangkanku.
“Apa aku harus merelakannya?” ucapku.

*Yoona POV

“Apa aku harus merelakannya?” tanya KyuJong padaku. Ya kyu jong, kau harus merelakannya. Lihatlah aku yang selama ini ada untukmu. Aku terdiam mendengar pertanyaannya. Apa yang harus aku jawab? Tuhan, dia menangis. Tuhaan, bantu akuu. Aku harus berkata apa padanya. Mataku terasa panas. Tidak, tidak boleh. Aku tidak boleh menangis didepannya.
“Yoona-ya. Apa yang harus aku lakukaan” ucap kyu jong lagi.
“lupakan Amber. Dia sudah memiliki pilihan hatinya. Tolong Kyu jong, jangan kau siksa dirimu sendiri.” Ucapku padanya. Tiba tiba aku merasa Hpku bergetar.

From : Amber
Yoona, kau hari ini benar benar menolongku. Terima kasih telah mendandaniku hari ini. JaeJoong mengatakan aku cantik ^^. Oh iya, kata orang tuaku kau harus jadi penata riasku saat aku menikah nanti. Okey? Oh satu lagi, apa kau menemui Kyu Jong? Dia tidak mengangkat telfonku dan tidak membalas smsku. Padahal aku ingin bercerita banyak dengan kalian tentang hari ini.

Aku menghembuskan napas panjang membaca pesan Amber.
“Bacalah” ucapku pada Kyujong. Kyu Jong mengambil HPku dan membaca pesan dari Amber.
“Apa kita harus menemuinya” tanya kyu jong padaku.
“Apa kau mau menghindarinya? Apa kau mau terus terusan bersikap seperti ini? ” tanyaku pada Kyu Jong.
“Kita harus menemuinya” ucapku sembari berdiri.
“Yoona-ya”
“Kau tidak bisa terusterusan seperti ini KyuJong-a. Kau harus mengatakan yang sebenarnya”
“Tapi.. tapi sebentar lagi pernikahannya. Tidak mungkin aku mengatakan itu sekarang. Itu akan merusak kebahagiaannya”ucap KyuJong sambil menatapku
“sudahlah, itu urusan nanti” ucapku sambil menarik tangan Kyu Jong

*Yoona POV end






*Author POV

“Aku menyayangimu” ucap Kyu Jong
“Kyu Jong-a, apa... apa kau bercanda” ucap Amber pada Kyu Jong
“Tidak. Aku benar benar menyayangimu. Aku menyayangimu dari saat pertama kita bertemu. Aku menyayangimu sepanjang hari di setiap tawamu. Tapi kau tidak pernah menyadari itu kan? Bahkan kau menganggap aku menyukai Yoona, padahal jelas jelas kau yang aku sukai. Aku tau sudah terlambat memberitahumu semua ini. Tapi biarlah, aku sudah merasa lega sekarang” ucap Kyu Jong sambil mencoba tersenyum pada Amber
“Apa.. apa kau orang yang menolongku di lift itu? Apa kau yang membawaku ke rumah sakit? Apa.. apa bukan JaeJoong yang melakukan semua itu? Kau.. kauu”
“Iya, aku orangnya. Aku yang menolongmu di lift waktu itu. Aku yang menggendongmu sampai rumah sakit. Dan kau tau? Pada saat kau menceritakan semua kejadian itu dan menyebutku snow prince yang saat itu sebutan itu untuk JaeJoong. Sebenarnya aku ingin mengatakan nya padamu. Tapi, tapi sepertinya kau memang pantas untuk JaeJoong”
“KyuJong-a..”Ucap Amber. Amber menahan air matanya agar tidak jatuh.
“sekarang bahagialah bersama snow prince mu. Aku turut bahagia. Amber. Kenakan inidi resepsi pernikahanmu” ucap Kyu Jong sambil memberi Amber sebuah kalung bertuliskan AJ untuk Amber.
“dengan kau mengenakan ini. Aku sudah merasa kau meyayangiku juga meskipun pada akhirnya kau akan menikah dengan JaeJoong. Berjanjilah padaku kau akan tetap menganggapku sebagai Kyu Jong, sahabatmu yang dulu. Dan anggaplah perbincangan hari ini tak pernah terjadi. Kau mau berjanji padaku?” tanya Kyu Jong pada Amber.
Amber mengangguk pertanda setuju. Yoona memperhatikan keduanya dari jauh. Hmm mungkin musim dingin kali ini adalah musim dingin terakhirnya sebelum ia meninggalkan Korea.
“Kyu Jong-ssi, maafkan aku. Aku tidak mungkin terusterusan mengharapkan cintamu. Bahagialah dengan wanita lain selain aku dan Amber. Aku yakin kau akan menemukannya. Aku juga akan mencari cintaku di Paris. Mungkin aku akan menemukan seorang lelaki sepertimu. Suatu saat, kita bertiga akan bertemu sambil membawa keluarga masing masing. Kita bertiga akan mulai menjodohkan anak anak kita. Aku berharap ada hari seperti itu. Aku pasti akan merindukan kalian” Yoona menerawang jauh ke arah jalanan yang diterangi kelap kelip lampu di sekelilingnya. Siapa menyangka, malam itu adalah malam terakhir ia bertemu dengan kedua sahabatnya itu. Yoona mengalami kecelakaan saat melakukan perjalanan pulang dari restoran, tempat dimana ia dan Kyu Jong menemui Amber.

Amber, Kyu Jong. Mungkin harapanku hanyalah tinggal harapan. Sekarang tinggal kalian berdua. Aku harap hubungan kalian akur. Jangan lagi bertengkar memperebutkan makanan. Kalian sudah dewasa sekarang. Sekarang giliran anak kalian yang akan melanjutkan kenangan kita.

Kamis, 12 Januari 2012

my great day

huaaah. hari ini bener beneer great day. hhh, entah karena aku berulang kali ketemu si "ehem" dan disenyumin atau karena hari ini disekolah lagi ga banyak pelajaran ^^ first of all, aku bakal cerita tentang hari ini. itung itung sebagai postingan pertama. hehe :D
awalnya aku bangun telat garagara semalem baca novel sampek jam 12 malem. langsung deh diomelin sama ortu. hhh, sebel .___.begitu berangkat ke sekolah, aku ketemu antar jemput SMP ku dulu. huwaa excited xD terus teruspas sampe disekolah aku papasan sama mas "ehem" disenyumin lagi. huweeh, langsung melting :l
pelajaran pertama itu TIK, disuru bikin tulisan di microsoft word.abis TIK, dilanjutin pelajaran seni budaya. disitu aku dimeditasi, rasanya tenaaaanng banget. udah kelasnya adem, dimeditasi lagi. sempet ketiduran beberapa menit, pas ada bel pergantian pelajaran aku langsung kaget dan kebangun. eerrggh. gak ngenak ngenakin ini bel. setelah pelajaran sen bud, dilanjutin istirahat. aku sama anak anak ke kantin.dan aku ketemu sama mas "ehem" lagi. huah, bener bener melting. setelah istirahat adalah jam kosooong. uyeaaah :D selama 45 menit kelas kosong gaada guru,akhirnya aku lepian+nonton video korea sama anakanak. tibatiba aja pintu kelas kebuka dan gurunya masuk. aku bener bener kaaaget pas itu.hiks, ternyata gurunya dateng dan jam kosongnya cuman satu jam pelajaran aja. abis bhs inggris, dilanjutin plajaran matematika.firstly ya, aku ga nyangka gurunya bakal dateng. ternyata ada temenku yang manggil itu guru. okelah, ane terima. seminggu ini belum dapet materi matematika sama sekali soalnya. itupun gurunya cuman ngajarin 15 menit karna ada keperluan. sisa waktunya anak anak disuru ngerjain soal soal. yang aku heranin. mereka jadi rajin sekarang. apa karena uda semester 2 dan mau penjurusan yak? entahlah. waktu ishoma. pas makan katering, rada ndak berselera. akhirnya makanannya aku bagi bagiin sama temenku. pas pulang sekolah, sialnya itu lagi ujaan. dan aku lagi bawa laptoop. god!! aku bingung. akhirnya aku pulang pake jas hujan --" dan temenku bilang aku kaya power rangers pas pake itu. sesial apa siih aku. pas dirumah langsung makan. liat tv. lalumandi.terus liat acara di tv lagi.eeh ada artis korea yg lg ke indo. terus tuh ada fans yg tiba tiba naek ke stage dan meluk mereka. uuh envy >____<